Operasi Dagu: Keseimbangan Wajah dengan Aman & Efektif

operasi-dagu-Persada-Hospital

Operasi dagu (juga dikenal dengan istilah “genioplasty” atau “mentoplasty”) adalah salah satu jenis bedah kosmetik yang bertujuan untuk mengubah ukuran dan bentuk dagu. Entah itu memperkecil, membentuk kembali, atau memperbesar dagu. 

Tindakan pembedahan ini biasanya dilakukan untuk alasan kecantikan atau estetika, yang pada gilirannya bisa meningkatkan rasa percaya diri dan kualitas hidup seseorang. Lantas, bagaimana prosedur dan efek samping operasi ini? 

Pahami Apa itu Operasi dagu

Genioplasty atau mentoplasty adalah tindakan medis yang bertujuan untuk mengubah bentuk atau ukuran dagu seseorang. Prosedur ini dilakukan oleh dokter spesialis bedah plastik dan bisa mencakup pemasangan implan untuk membuat dagu tampak lebih besar atau pengerjaan pada tulang untuk membuatnya lebih kecil dan rapi. 

Tujuannya adalah untuk menciptakan keseimbangan yang lebih baik dengan fitur wajah lainnya, sehingga memperbaiki penampilan dan meningkatkan kepercayaan diri pasien. Dan faktanya, prosedur operasi ini lebih sering dilakukan pada pria dibandingkan wanita.

Menurut laporan statistik tahun 2019 oleh American Society of Plastic Surgeons, sebanyak 57% pria melakukan tindakan operasi membentuk kembali atau memperbesar ukuran dagu dengan implan. 

Tujuan Genioplasty atau Operasi dagu

Sudah disinggung sebelumnya bahwa tujuan utama orang-orang melakukan implan dagu adalah untuk memperbaiki bentuk dan ukuran dagu. Harapannya supaya membantu menciptakan proporsi wajah yang lebih harmoni dan seimbang. 

Tindakan operasi ini juga kerap dilakukan untuk mengatasi deformitas (kelainan bentuk) dagu akibat kondisi genetik, tumor di area wajah, atau bahkan trauma seperti cedera  pada wajah seperti patah tulang.

Sebuah studi yang terbit di National Journal of Maxillofacial Surgery pada tahun 2010 menunjukkan bahwa kebanyakan pasien merasa kepercayaan dirinya meningkat setelah menjalani prosedur implan dagu.

Siapa yang Memerlukan Operasi dagu?

Meski karena alasan estetika atau fungsional, nyatanya prosedur operasi ini tidak serta merta cocok untuk semua pasien. Seperti halnya prosedur lainnya, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan ahli bedah plastik Anda sebelum mengambil keputusan. 

Jika salah satu dari kondisi berikut ini terjadi pada Anda, Anda bisa mempertimbangkan untuk melakukan operasi implan dagu:

  1. Jika dagu Anda relatif lebih besar dibandingkan dengan wajah Anda atau menonjol keluar, ahli bedah kecantikan biasanya akan merekomendasikan prosedur mentoplasty atau pengecilan dagu.
  2. Individu yang memiliki kondisi seperti retrognathia (dagu yang mundur) atau prognathism (dagu yang terlalu maju)
  3. Apabila Anda memiliki dagu yang lemah atau dagu yang kecil dibandingkan dengan bagian wajah lainnya, penampilan Anda dapat diperbaiki dengan implan (genioplasty).
  4. Jika Anda ingin meningkatkan profil Anda dan merasa perlu mengubah hidung atau dagu untuk melakukannya, Anda harus meminta dokter bedah Anda untuk menilai kesesuaian Anda untuk operasi implan dagu atau hidung, atau keduanya pada saat yang bersamaan.
  5. Individu yang lahir dengan tulang rahang atas atau bawah yang asimetris atau cacat juga bisa mendapatkan rekomendasi untuk melakukan tindakan untuk meningkatkan fungsi rahang. Terkadang operasi pada rahang bawah dapat digabungkan dengan operasi dagu jika dapat meningkatkan profil dan keseimbangan wajah secara keseluruhan.
  6. Pasien yang memiliki ketidaksimetrisan pada dagu atau deformitas akibat trauma (patah tulang wajah atau pengangkatan tumor) juga dapat mempertimbangkan operasi ini.
  7. Pasien yang bersedia berhenti merokok selama 4 minggu sebelum dan sesudah menjalankan prosedur operasi.
  8. Dalam laporan tahun 2019 yang dirilis oleh American Society of Plastic Surgeons, terungkap bahwa mayoritas pasien yang melakukan tindakan operasi adalah mereka yang berumur di atas 55 tahun. 
  9. Selain itu, ditemukan pula bahwa 9?ri operasi implan dagu, atau genioplasti, dijalankan pada remaja berusia 13 hingga 19 tahun. Untuk kelompok usia remaja, operasi umumnya bertujuan untuk rekonstruksi, khususnya untuk memperbaiki kondisi sindromik yang mempengaruhi bentuk dagu mereka.

Apakah Operasi Dagu hanya untuk Kecantikan?

Operasi pembedahan dagu biasanya direkomendasikan dengan tujuan estetika, namun tidak selalu hanya untuk kecantikan. Meskipun banyak orang yang menjalani operasi implan dagu untuk meningkatkan penampilan mereka dan mencapai proporsi wajah yang diinginkan, ada juga kasus di mana implan dagu dilakukan untuk alasan fungsional. 

Contohnya, seseorang yang mengalami masalah seperti gangguan rahang atau kesulitan mengunyah mungkin memerlukan tindakan operasi ini untuk meningkatkan fungsi rahang mereka. 

Jenis-jenis Operasi dagu

Terdapat beberapa jenis implan dagu yang dapat dilakukan tergantung pada kebutuhan spesifik pasien dan rekomendasi ahli bedah plastik, yaitu:

1. Sliding Genioplasty

Prosedur ini melibatkan pemotongan tulang dagu dan menggesernya ke depan atau belakang untuk mencapai tampilan yang diinginkan. Teknik ini sangat efektif untuk memperbaiki retrusi dagu (dagu yang tampak mundur) atau untuk memperpanjang wajah yang terlihat pendek.

Potongan bentuk V terbalik dibuat dari satu gigi taring ke gigi taring lainnya di sisi gigi yang lain. Gergaji dorong-tarik kemudian digunakan untuk memotong tulang dagu dari bagian rahang lainnya dan memperbaiki cacat pada kesejajaran rahang.

2. Jumping Genioplasty

Jenis implan dagu yang menggerakkan tulang dagu ke depan dan ke atas sebagai bagian dari rekonstruksi. Hal ini biasanya dilakukan pada pasien yang memiliki dagu kecil dan sempit serta panjang dalam dimensi vertikal. 

Operasi dilakukan seluruhnya di dalam mulut sehingga tidak ada bekas luka yang terlihat di wajah. Genioplasti lompat membutuhkan waktu sekitar satu jam untuk dilakukan dan dapat dilakukan sendiri atau dikombinasikan dengan operasi lain pada wajah.

3. Reduction Genioplasty

Prosedur ini bertujuan untuk mengurangi atau menghilangkan kelebihan lemak dagu pada wajah. Genioplasti reduksi juga juga kerap dilakukan untuk mengecilkan dagu bagi pasien yang merasa dagunya terlalu besar. 

Dokter bedah Anda akan memulai dengan membuat sayatan di dalam mulut di bawah gigi depan Anda - ini perlu dilakukan agar tulang dagu lebih terlihat. Terkadang diperlukan sayatan kecil tambahan tepat di bawah dagu (sayatan submental). 

Selanjutnya, dokter bedah akan menggunakan alat tajam untuk memotong tulang dagu. Ia bahkan mungkin memotong sebagian tulang (osteotomi) untuk mengubah posisinya, mengubah ukuran, sudut, dan proyeksi dagu Anda. Dengan melakukan ini, dagu juga bisa didekatkan hingga ke bibir.

Efek Samping dari Genioplasty

Sama seperti semua operasi, implan dagu juga memiliki beberapa efek samping, termasuk:

  1. Berdarah
  2. Infeksi
  3. Wajah membengkak
  4. Kerusakan pada bagian apeks akar gigi
  5. Sensasi terbakar atau tertusuk-tusuk
  6. Erosi atau resorpsi tulang dagu
  7. Alergi terhadap bahan implan atau obat-obatan anestesi
  8. Implan bergeser atau tidak sejajar
  9. Cedera saraf
  10. Sensasi mati rasa pada wajah

Pilih Penanganan Medis yang Tepat Bersama Persada Hospital

Sebelum memutuskan untuk menjalani operasi implan dagu, sangat disarankan untuk memilih tempat yang tepat guna memastikan hasil yang optimal dan keamanan yang terjamin. Untungnya, Aesthetic Center Persada Hospital hadir menjadi solusi untuk mendapatkan penampilan fisik menawan serta memperbaiki penampilan Anda.

Aesthetic Center menawarkan layanan Operasi dagu yang ditangani langsung oleh DR.Herman Yosef Limpat Wihastyoko, dr., Sp.B.P.R.E., Subsp. K.M. (K), seorang dokter spesialis bedah plastik yang berpengalaman dan mampu memberikan rekomendasi tindakan medis yang paling sesuai dengan kebutuhan dan kondisi kesehatan Anda.

Informasi Lebih Lanjut Hubungi - 081130588585
Ditinjau oleh :
DR.Herman Yosef Limpat Wihastyoko, dr., Sp.B.P.R.E., Subsp. K.M. (K)
Spesialis Bedah Plastik dan Rekonstruksi
Bagikan :
#SehatBarengPersada