Deteksi dini Penyakit Jantung, Periksa dengan CT Scan Jantung!

CT Scan Jantung di cardiac center Persada Hospital Rumah Sakit Jantung di Malang

Penyakit jantung bisa menyerang siapa saja, bahkan tanpa gejala yang pasti. Bahkan, menurut data Kementerian Kesehatan Indonesia penyakit jantung terutama penyakit jantung koroner masih menjadi salah satu penyebab utama kematian di Indonesia.

Oleh karena itu, deteksi dini menjadi sangat penting untuk mengurangi risiko. Salah satu cara terbaik untuk mengetahui kondisi jantung koroner Anda adalah dengan melakukan CT scan jantung.

Pemeriksaan ini dapat memberikan gambaran yang jelas tentang pembuluh darah koroner  Anda, sehingga membantu mendeteksi penyakit jantung koroner sejak dini.

Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut mengenai CT scan koroner, jenis-jenisnya, dan manfaat yang bisa Anda dapatkan dari pemeriksaan ini. Simak terus, ya!

Mengenali CT Scan koroner dan Jenisnya

Tahukah Anda? Melakukan CT scan koroner sangat penting untuk mendeteksi jantung jantung koroner sejak dini.

Terutama bagi Anda yang memiliki riwayat penyakit jantung koroner dalam keluarga atau faktor risiko lainnya seperti hipertensi, kolesterol tinggi, atau diabetes.

Computerized tomography atau CT scan merupakan sebuah metode diagnosis yang mampu mengambil gambar dari pembuluh darah, tulang, organ dalam, dan berbagai struktur tubuh. 

CT Scan Jantung dapat mendiagnosis berbagai masalah kesehatan yang berkaitan dengan organ jantung. Persada Hospital memiliki CT Scan 64 Slice yang berguna untuk membantu tenaga medis kami dalam mendiagnosis berbagai masalah pada jantung. 

Saat ini pemeriksaan CT scan jantung semakin banyak dilakukan dan telah menjadi salah satu pilihan pemeriksaan rutin jantung. CT scan jantung dipilih karena non-invasif dan dapat memberikan informasi tentang anatomi dan stenosis (sumbatan) pada pembuluh darah koroner. 

Pencitraan CT scan koroner  yang sering digunakan saat ini berupa penilaian calcium score arteri koroner dan CT angiografi koroner. Calcium score, merupakan teknik penilaian kalsifikasi di arteri koronaria dengan menggunakan angka.

Telah terbukti bahwa ada korelasi langsung banyaknya calcium score dengan risiko penyakit jantung koroner (atherosclerosis and plaque formation). Sedangkan pemeriksaan CT angiografi koroner bisa menilai jenis plak dan stenosis (penyempitan) pada pembuluh darah koroner.

Selain itu, CT scan juga berguna untuk mengevaluasi keberhasilan tindakan medis yang telah dilakukan pada jantung, seperti pemasangan stent atau bypass.

Dengan pemeriksaan ini, dokter bisa memantau kondisi jantung Anda dan merencanakan tindakan lebih lanjut jika diperlukan. 

Jenis-Jenis CT Scan Jantung

1. CT Coronary Angiogram

CT Coronary Angiogram atau yang biasa dikenal dengan sebutan CT scan Angiogram adalah tindakan CT scan yang berfungsi untuk menilai anatomi  arteri koroner.

Pada tindakan ini, dokter akan menyuntikan cairan pewarna berbahan dasar Iodine ke pembuluh vena Anda agar bagian dalam pembuluh darah Anda terlihat lebih jelas. CT scan angiogram dilakukan pada pasien yang berpotensi mengalami penyakit jantung koroner, tetapi dokter belum  bisa memastikan kondisi pembuluh darah koronernya.

2. CT Calcium Score

CT calcium score berguna untuk mengukur kadar kalsium atau plak pada pembuluh arteri. Melalui pemeriksaan ini, kita bisa melihat apakah kadar kalsium cenderung rendang, sedang, atau tinggi.

Pada pemeriksaan ini, pasien tidak disuntik cairan pewarna tertentu. CT calcium score bertujuan mencari tahu ada plak kalsium pada pembuluh darah koroner. 

Manfaat Pemeriksaan CT Scan Jantung Secara Umum

1. Menilai risiko penyakit jantung koroner

CT scan jantung membantu dokter memeriksa adanya plak (penumpukan kalsium atau lemak) di pembuluh darah koroner. Ini penting untuk menilai apakah pasien memiliki risiko terkena penyakit jantung koroner (coronary artery disease) yang bisa memicu serangan jantung.

2. Mendeteksi penyumbatan atau penyempitan pembuluh darah

Cardiac CT sangat berguna untuk mengidentifikasi penyumbatan pada arteri koroner, baik akibat plak lunak maupun keras. Dengan mengetahui lokasi dan tingkat penyumbatan, dokter bisa menentukan langkah pengobatan selanjutnya, seperti obat-obatan, angioplasti atau bypass.

3. Mengevaluasi struktur dan fungsi jantung

Selain pembuluh darah, CT scan jantung juga memberikan gambaran detail mengenai struktur jantung lainnya, seperti dinding jantung, otot jantung, dan ruang jantung. Ini membantu dalam mendeteksi kelainan anatomi atau fungsi jantung.

Baca Juga: Mengenal Apa itu Ekokardiografi (EKG) , Tujuan dan Manfaatnya

Hasil dari CT Scan Jantung

Dengan melakukan ct scan koroner Anda akan mengetahui penilaian calcium score pada jantung Anda. Berikut hasilnya: 

  • Kategori 0: Tidak ada tanda kalsifikasi yang terdeteksi;
  • Kategori 1–10: Tingkat kalsifikasi sangat minimal;
  • Kategori 11–100: Tingkat kalsifikasi ringan;
  • Kategori 101–400: Tingkat kalsifikasi moderat;
  • Kategori 401 atau lebih: Tingkat kalsifikasi berat.

Selain kadar calcium bila Anda melakukan ct koroner angiografi maka anda bisa mengetahui anatomi koroner dan menilai apakah ada sumbatan (stenosis) pada pembuluh darah koroner anda dan bisa memastikan apakah anda mempunyai sakit jantung koroner

Apabila hasil pemeriksaan yang didapatkan  abnormal  tentunya dokter akan menganalisis lebih lanjut dan merencanakan langkah-langkah pengobatan atau pencegahan yang tepat.

Namun, jika hasil pemeriksaan menunjukkan hasil abnormal, kemungkinan hal ini terjadi karena tingkat kalsium yang terlalu tinggi. Hal ini menandakan hal berikut:

  • Terjadi penumpukan kalsium pada dinding arteri koroner. Salah satu tanda aterosklerosis.
  • Semakin tinggi skor kalsium pada jantung, menandakan semakin parah kondisi yang Anda alami.

Hasil abnormal juga bisa terjadi karena beberapa kondisi berikut

  • Aneurisma (pembengkakan pembuluh darah).
  • Penyakit jantung bawaan.
  • Masalah katup jantung
  • Perikarditis (peradangan pada kantung yang menyelimuti jantung)
  • Tumor jantung

Segera konsultasikan dengan dokter untuk upaya perubahan gaya hidup Anda guna mengurangi risiko penyakit jantung.

Risiko CT Scan Jantung

Berikut risiko CT scan jantung, segera konsultasikan dengan dokter untuk penjelasan lebih lanjut mengenai kekhawatiran Anda:

1. Paparan Radiasi

CT scan memaparkan radiasi ke tubuh Anda. Jika dilakukan terlalu sering, hal ini dapat meningkatkan risiko kanker. Tetapi, Anda tidak perlu khawatir karena pemeriksaan CT scan biasanya dilakukan hanya sesekali.

2. Alergi Pewarna Kontras

 Jika Anda memiliki alergi pewarna kontras yang disuntikan ke tubuh Anda sesaat sebelum melakukan CT Scan, segera kabarkan dokter Anda. Dokter mungkin akan melakukan hal berikut ini:

  • Jika pewarna kontras tetap diperlukan, dokter akan meminta Anda mengonsumsi antihistamines atau steroid sebelum diinject pewarna kontras.
  • Jika Anda pengidap penyakit ginjal atau diabetes, Anda akan diberikan cairan ekstra untuk membersihkan iodine dari tubuh
  • Jika mengalami kesulitan bernafas saat tes berlangsung, segera kabarkan operator.

Kapan Waktu yang Tepat untuk Melakukan CT Scan Jantung?

Berikut adalah waktu yang tepat untuk segera melakukan CT scan jantung:

  • Sahabat Persada mengalami keluhan seperti nyeri dada sebelah kiri tembus punggung atau menjalar.
  • Sahabat Persada mengeluhkan sesak napas, mual, muntah, pusing, keringat dingin, hingga nyeri ulu hati. Gejala tidak khas ini bisa menjadi tanda penyakit jantung koroner.
  • Sahabat Persada memiliki riwayat keluarga yang mengalami serangan jantung.
  • Sahabat Persada memiliki faktor risiko seperti tekanan darah tinggi (hipertensi), kolesterol, diabetes, obesitas, kurang berolahraga, merokok, dan stress.
  • Sahabat Persada akan melaksanakan tindakan jantung seperti ablasi pada penderita gangguan irama jantung, pemasangan katup jantung non bedah, hingga mendeteksi kelainan jantung bawaan

Baca Juga: Mengenal Apa itu Operasi Jantung Minimal Invasif, Tujuan dan Risikonya?

CT Scan Jantung di Rumah Sakit Jantung Persada Hospital Malang

CT scan jantung merupakan salah satu tindakan pemeriksaan jantung yang memiliki banyak manfaat serta penting dilakukan. Sahabat Persada tidak perlu khawatir akan risiko dari tindakan ini, pasalnya di Rumah Sakit Persada Hospital Malang, CT scan jantung dilakukan oleh dokter spesialis radiologi yang berkolaborasi dengan dokter spesialis jantung, serta suster yang berpengalaman.

Selain itu, Sahabat Persada dapat berkonsultasi seputar tindakan dan keluhan yang dirasakan agar pengobatan tepat sasaran. Didukung dengan teknologi terkini, dan pengalaman tenaga kesehatan, Persada Hospital siap menangani beragam masalah kesehatan jantung dengan berkolaborasi bersama keluarga pasien untuk support moril.

Kunjungi Cardiac Center Persada Hospital untuk melakukan kontrol kesehatan jantung lebih lanjut sebelum terlambat. Cek jadwal dokter jantung Persada Hospital untuk melakukan kunjungan konsultasi di poli jantung bersama dr. Wella Karolina, Sp. JP (K) FIHA. Pelajari juga berbagai informasi kesehatan terkini melalui laman artikel Persada Hospital. Informasi selengkapnya terkait tindakan medis hubungi hotline Persada Hospital di 0811-3058-8585.

Informasi Lebih Lanjut Hubungi - 081130588585
Ditinjau oleh :
dr. Wella Karolina, Sp. JP (K) FIHA
Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah
Bagikan :
#SehatBarengPersada